Penulis : Fakhis S.F.
(5 September 2011)
Tepat setahun sudah saya membuat
sebuah artikel berjudul Saya Tidak Kecewa,artikel
tersebut saya tunjukan untuk sekolah saya tercinta dan saya banggakan yaitu SMA
N 1 SEYEGAN. Tinggal 6 bulan lagi aku menjadi siswa SMA N 1 SEYEGAN,tak terasa
aku telah meninggalkan pengalaman dan kenangan setelah 2 tahun menjadi siswa
disekolah itu. Tapi apalah gunanya masa lalu,masa lalu hanya bisa dikenang dan
dijadikan pelajaran sebagai akibat kesalahan yang kita buat dimasa
lalu,sekarang kita harus memikirkan masa sekarang dan masa depan,diantaranya
UJIAN NASIONAL. Seperti tahun-tahun yang lalu dan masa saya SMP,Ujian Nasional
selalu menjadi momok yang menakutkan bagi murid,maka dari itu mulai dari sekarang
aku akan belajar sebisa dan sesempat mungkin untuk meraih hasil maksimal di
Ujian Nasional. Jika kami mendapat hasil baik di Ujian Nasional maka secara
tidak langsung akan membanggakan nama SMA N 1 SEYEGAN dan sekolah tercinta kita
ini menjadi terkenal dan favorit yang sekitar 3 tahun lalu saya tidak tahu yang
namanya SMA N 1 SEYEGAN.
Beberapa waktu lalu saya mendengar
bahwa ada teman-teman saya sedang berkumpul sembari bercanda dan ada yang
menyebutkan sebuah sekolah bernama SMA N 12 YOKYAKARTA,setahuku tidak ada nama
sekolah itu,setelah aku bertanya saya malah dikatain ndeso,akupun tambah bingung dan setelah dijelaskan ternyata SMA N
12 YOKYAKARTA itu hanya sebuah kedog dan nama samaran sekolah kita tercinta SMA
N 1 SEYEGAN. Serasa lidahku menjadi kelu,hati ku pun menjadi gundah,tapi aku
cuek saja,palingan tadi Cuma bercanda dan akupun juga ikut tertawa. Ketika jam
sekolah selesai akupun memutuskan langsung pulang kerumah,sesampai dirumah aku
ganti pakaian,kemudian aku sms’an dengan kenalan baruku yang bernama Okta
Puspitasari,dia masih kelas 3 SMP dan disekolah di SMP N 3 GODEAN,berarti
mantan adik kelas ku hehehe,aku bercanda dengan dia dengan mengaku bahwa aku
sudah kuliah di UGM hahaha,tapi dia berkata kalau aku bohong,karena dia tahu kalau
aku bersekolah di SMA N 1 SEYEGAN. Tetapi secara tidak sadar aku teringat
sebuah sekolah bernama SMA N 12 YOKYAKARTA,hahaha lucu juga gimana reaksi orang
kalau aku bilang aku bersekolah di SMA N 12 YOKYAKARTA mesti teman-teman ku
pada bilang preeeeekkkkkkkkkk
hahaha. Karena tidak ada aktivitas yang berarti jadi aku Cuma menonton TV
sambil facebook’an,aku lihat profil teman-teman ku ternyata pada statusnya
bertuliskan bersekolah di SMA N 12 YOKYAKARTA,aku tercengang melihat ini,nggak
cewek ngga cowok status pendidikannya juga kya gitu. Hal ini berbeda 2 tahun
lalu saat pertama pendaftaran sekolah,kebanyakan status pendidikannya
bersekolah di SNZ atau SUNRIZE SCHOOL TERROR. Tapi itukan hak mereka dan mereka
bebas melakukan apapun yang mereka suka dan aku tidak bisa melarang,apa lagi
facebook kan sebuah situs tempat kita melakukan aktivitas yang
sebebas-bebasnya.
`SMA N 1 SEYEGAN berdiri tanggal 18
Juli 1983,bertempat di Gentan, Margoagung, Seyegan,Sleman, Yk, sudah 28 tahun
berdiri dan juga sudah 5 kali pergantian kepala sekolah. Dalam rentan waktu
yang cukup lama SMA N 1 Seyegan terus meraih prestasi diberbagai bidang,mulai
dari bidang IPTEK,Tonti,Atletik,Olah raga dan lain lain, dan pada tahun 2009
telah berstatus RSSN (Rintisan Sekolah Standar Nasional) memasuki tahun
pertama,tentu saja untuk meraih prestasi yang membanggakan tersebut diraih
dengan kerja keras dan keuletan para warga sekolah,mulai dari kepala
sekolah,guru,staf,serta para siswa-siswi dan prestasi tersebut ditujukan kepada
SMA N 1 SEYEGAN,bukan SMA N 12
Yokyakarta. Memang ada rasa sedikit kekecewaan saat divonis menjadi murid SMA N
1 Seyegan,begitu pula dengan saya karena kalau boleh jujur saat pendaftaran
sekolah saya tahu letak sekolah ini bahkan tidak tahu bahwa ada sebuah sekolah
yang bernama SMA N 1 Seyegan, bahkan
butuh waktu 15 menit untuk mencari letak sekolah ini,tapi aku harus menerima
kenyataan bahwa aku bersekolah disini,setelah saya pikir-pikir sekolah ini
bagus,tempatnya luas,fasilitas lengkap dan tetap saja banyak diburu calon
murid,sebagai bukti sekolah ini menolak banyak calon siswa yang nilai UNASnya
kurang. Aku bangga bersekolah di SMA N 1 Seyegan dan aku ingin membanggakan dan
mengharumkan SMA N 1 Seyegan,bukan SMA N 12 Yokyakarta.
Lalu bagaimana dengan yang mengaku
bersekolah di SMA N 12 Yokyakarta,apa yang mereka banggakan,apakah karena ada
kata Yokyakarta sehingga bangga bersekolah yang letaknya dikota dan malu
bersekolah yang letaknya didesa,atau ada rasa gengsi terhadap teman-teman mereka yang bersekolah yang
letaknya dikota,atau bahkan hanya sekedar iseng.
Yang pasti yang mengaku bersekolah di SMA N 12 Yokyakarta secara tersirat tidak
terima kenyataan bahwa mereka bersekolah di SMA N 1 Seyegan,kalau malu ya
pindah sana kalau perlu mati saja sana,dalam hidup kita harus tegas dan terus
terang,tidak main belakang dasar pengecut.
Jujur sebenarnya ketika awal-awal pertama aku menjadi murid sekolah ini,tapi
mau bagaimana lagi,andai saat Ujian Nasional SMP aku belajar lebih tekun maka
aku tidak akan menjadi murid sekolah ini. Tetapi mau bagaimana lagi,menyesal
tiada guna,menggerutu nggak jelas hanya kurang kerjaan,yang harus dilakukan
adalah terima keadaan dan terus berjuang serta kerja keras untuk mendapatkan
hasil maksimal,yaitu Ujian Nasional. Dari SMA N 1 Seyagan kita mulai cita-cita
kita dari sini,kita buktikan bahwa SMA N 1 Seyegan bukan sekolah kampung,kita
buktikan dengan prestasi.
Sebenarnya banyak
kejadian,pengalaman, dan kisah seru yang dialami teman-teman di SMA N 1
Seyegan,tapi entah mengapa mengakunya SMA N 12 Yokyakarta,siswa yang mengaku
bersekolah di SMA N 12 Yokyakarta hanya seorang Pengecut. Kita buktikan bahwa sekolah ditengah kampung itu tidak
berarti kampungan,kita harus yakin bahwa kita bisa. Kita buat bangga SMA N 1
Seyegan tercinta dan kita raih cita-cita dari SMA N Seyegan dan kita buktikan
bahwa kita bisa sukses karena bersekolah di SMA N 1 Seyegan. Sekolah kita dalam
tahap menjadi Sekolah Model, kita
berusaha agar bisa mengharumkan nama SMA N 1 SEYEGAN.
Aku bangga bersekolah
diSMA N 1 SEYEGAN dan FUCK SMA N 12 YOKYAKARTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar